Hal Yang Dilakukan di Hari Pertama Tahun 2020

Hiruk-Pikuk pergantian tahun masehi semalam masih terdengar jelas ditelinga. Ku hanya bisa mendengar riuhnya suara orang-orang menyambut pergantian tahun ini. Dari suara kembang api, petasan, hingga keramaian dari warga sekitar rumahku. Ada yang berkumpul dengan keluarga sambil bakar-bakar ayam dan sejenisnya. Aku hanya menikmati suasana pergantian tahun dengan tidur lebih awal bersama mood yang tidak jelas. Tetap, riuhnya diluar masih sayup-sayu terdengar walaupun sedang terlelap.

Hal Yang Dilakukan di Hari Pertama Tahun 2020


Pagi harinya, Pekanbaru mendung. Udara sejuk dan dapat ku dengar cuitan burung. Jalanan sepi, mungkin bisa digunakan untuk tiduran ataupun senam aerobik. “Akaii” berjalan lambat, hingga bisa ku nikmati suasana sepi yang adem ini ala-ala model video klip. Tidak lupa, ku lantunkan beberapa lagu melow yang membuat hati semakin galau. Akaii terus melaju dengan lantunan beberapa kidung secara random menuju sebuah resto tempat ku bekerja saat ini. 

Waktu menunjukkan pukul 8:04 Wib, dan suasana masih hening ditambah hembusan angin yang sedang semangat menemani. Ku liat ada beberapa teman-teman lain yang sudah berada di lingkungan resto bersiap untuk melakukan pekerjaannya. Ku berjalan dari parkiran menuju meja kerjaku. Ku hidupkan laptop, ku susun beberapa SOP yang telah dirangkum sebelumnya dan beberapa jadwal yang diperlukan. Ku lanjutkan pekerjaanku dengan suasana yang masih sejuk dan tak lupa angin yang masih setia menemani pagiku hari ini.
 
Di meja kerja, ku putar kembali beberapa lagu random yang tertambat pada lagu Yovie & Nuno, Andmesh dan beberapa lagu Indonesia yang lagi sering dimainkan di youtube. Sambil mendengarkan musik, kerja pun berlanjut. Suasana saat ini mendukung sekali.
 
Hari pun beranjak dengan pelan tapi pasti. Tak terasa sudah pukul 11 siang, atau bahkan belum cukup. Tamu pertama kami sudah hadir meski resto belum resmi dibuka siang itu. Mereka rela menunggu dan menanti orderan mereka selesai.
 
Hari ini ku bertemu banyak orang, seperti biasa. Senyum ramah terukir indah disetiap wajah para tamu yang datang bersama keluarganya. Tak lupa, ku pun turut menyapa sebagai sambutan hangat untuk para tamu. Meski dalam keadaan badmood dan rasanya tidak ingin bertemu dengan siapapun, kita harus tetap siap memberikan senyum termanis dan ramah-tamah. Ujian banget, kan?
 
Siang ini, karena tamu ramai, teman-teman waitress dan kitchen terlihat sibuk dengan pekerjaannya. Tamu yang terus datang membuatku turun dan ikut serta menerima orderan mereka. Yap! Ini hal perdana yang ku lakukan di tahun 2020 dan seumur hidupku. Hal pertama yang ku fikirkan, “semoga tidak salah order” karena beberapa mereka memesan menu paketan dan ada menu tambahan lainnya.
 
Semenjak menjalani pekerjaan ini, Aku jadi paham bagaimana repotnya orang dapur, dan juga pramusajinya. Belum selesai satu tamu, tamu lain sudah kembali menanyakan pesanannya karena belum juga tiba. Ada yang beberapa mau menunggu dengan sabar, adapula yang meminta didahulukan. Tapi, tetap ikut prosedur, First in First out. Dulu, sebelum menjalani pekerjaan ini, Aku datang ke sebuah resto sebagai tamu dan karena menunggu lama Aku turun ke meja kasir menanyakan pesanan. Dan sekarang, Aku bisa merasakan hawa-hawa dikejar-kejar orderan. Walaupun bukan Aku yang turun langsung, tapi tetap saja Aku harus memperhatikan meja-meja mana saja yang belum tersedia apa-apa. Dan menyampaikan kepada teman-teman pramusaji juga teman-teman di dapur.
 
Pada kesempatan kali ini, Aku pun belajar. Belajar kembali memanage teman-teman yang tiap kepala beda pula sifat dan wataknya. Alhamdulillah, mereka ramah kepadaku. Untuk hal penjadwalan dan prioritas sebelumnya Aku sudah pernah mengalami walaupun dalam kasus yang berbeda. Prinsipku, setidaknya tamu yang menunggu itu sudah ada minuman, jangan sampai mejanya kosong.
 
Jam sibuk memang saat jam makan siang. Pukul 11 hingga pukul 3 sore. Setelah itu tamu yang datang tetap ada tapi tidak seheboh dijam makan siang. Tim dapur dan pramusaji dapat bergantian makan dan juga istirahat serta shalat.
 
Pelajaran buat ku, kalau makan di resto di jam sibuk untuk lebih memaklumi kondisi dan keterlambatan yang ada. Jika ingin makan dengan santai datanglah diluar jam-jam itu. Jikapun ingin bertanya pada pramusaji, bertanyalah dengan sopan dan nada rendah, mereka pun pasti akan menjawab dengan tenang.
 
Nah! Bagaimana kalau kamu yang berada diposisi tamu ataupun pramusaji atau pihak resto ?

12 comments for "Hal Yang Dilakukan di Hari Pertama Tahun 2020"

Andrew Pradana January 13, 2020 at 10:46 AM Delete Comment
cieee alhamdulillah awal tahun yang berfaedah ya vin. semangat kembali dalam bekerja, demi masa depan yang cerah
moodtya January 13, 2020 at 3:42 PM Delete Comment
aku pribadi klo lunch break sengaja nyari tempat makan yg gak crowded, biar cepet vin haha. Tp klo lagi pengen banget makan di tempat yg emang terkenal crowded pas jam maksi, biasanya aku datang lebih awal (jam buka) atau 1 jam setelah jam makan siang. Hehe
putrisalsabilablog January 13, 2020 at 7:31 PM Delete Comment
Begitu pun saya kak. disaat orang sedang Berkumpul di keramaian saya memilih diam dirumah.dan mulai mencari resolusi tahun baru ya walaupun semua nya gak kewujud haha :)
Ratna K January 13, 2020 at 10:44 PM Delete Comment
Aku mau dong mampir ke resto kamu vin.. Kapan2 nyobain makanannya hehe penasaran jadinya :) Semangat terus yeay!!
Awul January 14, 2020 at 5:12 AM Delete Comment
Vina, long time no catch up, sekarang berkarya di mana nih Vin? Bisikin doong, pengen mampir niih! Kalau aku sendiri, sebagai seorang plegmatis which is aman damai tentram, dari dulu masuk dalam tim pengunjung resto yang sabar. Kecuali kalau udah kebangetan ya, kayak sampai 1 jam menunggu, makanan ga dateng2 juga. Kesabaran hayati ada batesnya juga.. Haha..
Dhamala January 14, 2020 at 11:28 AM Delete Comment
Wah, kayaknya awal tahun yang sibuk ya, Kak. Kalau aku, sebagai orang yang emang cenderung selow, aku ketika jadi tamu juga ya cenderung nunggu aja sih kecuali udah kebangetan. Kalau jadi pramusaji, gak kebayang sih ku harus gimana menghadapi customer gak sabaran haha
Mutia Nurul Rahmah January 14, 2020 at 11:31 AM Delete Comment
hebat vin, akhirnya mencoba keluar dari zona nyaman dan coba dunia baru.. semoga dapat byk pembelajaran yaaa
muthihaura January 14, 2020 at 12:02 PM Delete Comment
Nama motornya Akaii ya kak? Hehe. Awal tahunnya bisa dikatakan produktif kak walau lagi badmood. Awal tahun ku ngapain ya? Haha lupa
Ann Solo January 14, 2020 at 3:00 PM Delete Comment
Tgl 31 December itu udah tidur, Pas sadar sudah tahun baru..produktif sekali hidup baruku..pesan ikan bakar 1 pin!
Meirida January 14, 2020 at 6:19 PM Delete Comment
Malam tahun baru aku habiskan dengan nonton drama korea. Hahaha. Duh, unfaedah banget yah. Hebat dirimu mbak, tetap produktif walau lagi badmood.
Ebi January 14, 2020 at 9:29 PM Delete Comment
Keren vin. Tahun pembelajaran pembuka yang baik. Dunia resto emang ga jauh-jauh dari kesabaran. Tips supaya kita dapat terlayani pas nunggu makanan di jam tertentu itu patut dicoba.
Ardi Handayat January 14, 2020 at 9:40 PM Delete Comment
Hebat kakaknya, semoga dapat banyak pelajaran berharga ya! Semangat di tahun yang baru ini.